Mekah, kota suci di Arab Saudi, sedang dalam mode siaga tinggi menyambut bulan suci Ramadan yang akan segera tiba. Dengan kehadiran Masjidil Haram, tempat suci umat Islam, kota ini menjadi magnet bagi jutaan jamaah yang datang untuk melaksanakan ibadah haji dan umroh.
Dalam persiapan menyambut gelombang jamaah yang diperkirakan akan membanjiri kota ini selama bulan suci, pemerintah kota telah menggerakkan pasukan besar-besaran. Ribuan pekerja dan armada peralatan telah dipersiapkan untuk memberikan layanan terbaik bagi para pengunjung.
Dari penyediaan kebersihan hingga pengendalian serangga, tidak ada yang luput dari perhatian otoritas kota. Menurut juru bicara walikota, Osama Zaytuni, program khusus telah disusun untuk mengatasi lonjakan pengunjung dan memastikan layanan yang efisien.
“Tidak hanya itu, kami juga melakukan pemantauan ketat terhadap toko dan restoran untuk memastikan kualitas barang yang dijual, serta menjaga kelancaran jaringan jalan dan infrastruktur lainnya,” ujarnya kepada saluran televisi Al Ekhbariya.
Kota suci ini juga telah mempersiapkan jaringan jalan yang luas, dengan ratusan terowongan dan jembatan untuk mengurai kemacetan lalu lintas selama musim Ramadan.
Ramadan bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga tentang pengalaman spiritual yang mendalam. Setelah melaksanakan umroh di Mekah, banyak jamaah akan melanjutkan perjalanan mereka ke kota suci Madinah untuk menunaikan ibadah di Masjid Nabawi dan menjelajahi tempat-tempat bersejarah lainnya.
Arab Saudi telah memperkenalkan sejumlah fasilitas baru bagi para muslim yang ingin melaksanakan umroh di tanah suci mereka. Dengan ini, semoga musim Ramadan tahun ini menjadi momen yang membahagiakan dan penuh berkah bagi seluruh umat Islam.
