Raja Inggris Buka Kastil Windsor untuk Iftar Ramadhan Perdana dalam Sejarah
Acara Iftar Pertama di Ruang Kenegaraan Kastil Windsor

Untuk pertama kalinya dalam sejarah seribu tahun Kastil Windsor, Raja Inggris membuka ruang kenegaraan, khususnya St George’s Hall, bagi umat Muslim untuk mengadakan buka puasa atau Iftar. Acara yang berlangsung Minggu lalu ini menarik perhatian lebih dari 360 tamu yang berasal dari berbagai latar belakang dan agama.
Dukungan Raja Charles Terhadap Keragaman Agama
Raja Charles selama ini dikenal sebagai tokoh yang aktif mempromosikan dialog antar-agama dan sangat mendukung acara Open Iftar ini. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Royal Collection Trust (RCT) dengan Ramadan Tent Project (RTP).
Simon Maples, Direktur Wisata Kastil Windsor, menyampaikan bahwa acara ini bagian dari upaya RCT untuk membuka akses seluas-luasnya ke istana-istana kerajaan bagi seluruh masyarakat.
Bulan Ramadan Jadi Momentum Menyatukan Masyarakat
Ramadhan merupakan bulan suci bagi umat Muslim di seluruh dunia, yang ditandai dengan kegiatan berpuasa mulai dari fajar hingga terbenamnya matahari. Open Iftar di Kastil Windsor ini menjadi simbol kuat kerukunan antarumat beragama serta bentuk inklusivitas di Inggris.
Omar Salha, pendiri Ramadan Tent Project, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Raja Charles atas dukungan besar terhadap komunitas Muslim.
“Raja Charles merupakan duta yang luar biasa bagi keragaman agama dan telah berkomitmen penuh untuk memperkuat keharmonisan masyarakat,” ujar Omar.
Prosesi Acara yang Khidmat dan Berkesan
Acara ini dimulai dengan panggilan azan, dilanjutkan dengan doa bersama, sebelum akhirnya para tamu menikmati hidangan buka puasa. Para tamu juga berkesempatan mengikuti tur mandiri mengelilingi ruang-ruang bersejarah di Kastil Windsor sebelum memasuki St George’s Hall.
Seorang peserta menyampaikan kesannya kepada BBC, “Ini pertama kalinya saya datang ke Kastil Windsor. Pengalaman berbuka puasa di tempat yang penuh sejarah ini benar-benar menakjubkan.”
Open Iftar Akan Digelar di Berbagai Lokasi Bersejarah Lain
Selain di Kastil Windsor, Open Iftar yang diselenggarakan Ramadhan Tent Project bersama Royal Collection Trust juga akan hadir di sejumlah lokasi ikonik lainnya seperti Shakespeare’s Globe dan Museum Victoria & Albert di South Kensington dalam beberapa minggu ke depan.
Momen Bersejarah yang Menyatukan
Menurut Omar Salha, mengadakan Iftar Ramadhan di Kastil Windsor bukan sekadar acara berbuka biasa. Lebih dari itu, ini adalah momen bersejarah yang memperlihatkan kekayaan budaya dan nilai-nilai inklusif masyarakat Inggris.
“Kami bangga bisa merayakan Ramadhan di tempat yang begitu ikonik seperti Kastil Windsor, yang memperlihatkan betapa kuatnya kebersamaan dan keragaman budaya di Inggris,” tegasnya.
Open Iftar terbuka untuk semua kalangan tanpa melihat latar belakang agama, menegaskan komitmen Inggris terhadap harmoni dan persatuan di tengah perbedaan.
- Nikmati Iftar dan Sahur Mewah di Fairmont The Palm Selama Ramadan
- Pantai Raja Tiga di Biak Numfor: Surga Tersembunyi dengan Pasir Putih dan Laut Jernih