Pengendalian Inflasi Daerah Boltara: Bupati Sirajudin Ikuti Rakor, Fokus Kamtibmas & Program Pro Rakyat
Pada Senin, 8 September 2025, Bupati Bolaang Mongondow Utara Dr. Sirajudin Lasena, SE., M.Ec.Dev mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di ruang rapat bupati. Agenda ini menempatkan Pengendalian Inflasi Daerah Boltara sebagai prioritas bersama, sekaligus merespons dinamika kamtibmas agar stabilisasi harga berjalan seiring ketertiban.
Arahan Mendagri: Sinergi & Fokus pada Dampak Nyata
Menteri Dalam Negeri Jenderal Pol. (Purn) Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D. memaparkan 11 poin kunci terkait perkembangan kamtibmas dan langkah daerah. Intinya, Pengendalian Inflasi Daerah Boltara harus dikuatkan lewat koordinasi, komunikasi publik yang menenangkan, dan program pro rakyat yang langsung terasa.
Ringkasan Poin Penting (Aplikatif)
- Rapat rutin Forkopimda untuk menyatukan langkah pengendalian harga dan keamanan.
- Sambangi tokoh masyarakat; duduk bersama untuk menyerap aspirasi dan mencegah eskalasi.
- Doa bersama lintas unsur pemerintah–masyarakat demi kondusivitas daerah.
- Gencarkan program pro rakyat: pasar murah, bansos, dan intervensi tepat sasaran.
- Tunda kegiatan seremonial yang berpotensi boros; hindari gaya hidup mewah.
- Tunda perjalanan luar negeri demi fokus kerja dan efisiensi anggaran.
- Kepala daerah di wilayah rawan tetap siaga di daerah bersama Forkopimda.
- Percepat perbaikan fasilitas yang terdampak agar layanan publik pulih cepat.
- Gunakan bahasa santun dan menenangkan dalam pernyataan publik.
- Aktifkan kembali Siskamling RT/RW untuk menjaga keamanan lingkungan.
Implementasi di Boltara: Dari Rakor ke Aksi
Pemerintah daerah menekankan agar hasil rakor diterjemahkan menjadi aksi terukur, mulai dari kalender pasar murah, pemutakhiran data penerima bansos, hingga patroli Siskamling. Seluruh langkah dirancang untuk menopang Pengendalian Inflasi Daerah Boltara secara cepat, tepat, dan berkelanjutan.
Rakor dihadiri Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda, Hi. Abdul Mutoh Daeng Mulisa, S.Pd., MM, pimpinan OPD terkait, serta TPID Kabupaten Boltara sebagai tim pengendali teknis di lapangan.
Dengan pijakan arahan Mendagri, Pengendalian Inflasi Daerah Boltara diperkuat lewat sinergi Forkopimda, program pro rakyat, dan komunikasi publik yang menenangkan agar stabilisasi harga dan keamanan berjalan seiring demi kesejahteraan warga.
