Dirgahayu IndonesiaKu yang Ke-80, 17 Agustus 2025

Media Network

Aditya Didi Moha

Profil Aditya Anugrah Moha

Politisi muda Partai Golkar yang meniti karier dari dunia kedokteran hingga kursi Senayan

Identitas Singkat

  • Nama lengkap: Aditya Anugrah Moha
  • Tempat, tanggal lahir: Kotamobagu, Sulawesi Utara, 21 Januari 1982
  • Partai: Golongan Karya (Golkar)

Pendidikan

TahunInstitusiKeterangan
1999Fakultas Kedokteran, Universitas Sam RatulangiPendidikan dokter umum
2010Magister Manajemen, Universitas Timbul NusantaraSpesialisasi manajemen

Karier Politik dan Legislatif

PeriodeJabatanKomisiRuang Lingkup
2009 – 2014Anggota DPR RIKomisi IXKetenagakerjaan & kesehatan
2014 – 2019Anggota DPR RIKomisi XIKeuangan & perbankan

Sebagai anggota Komisi XI, Aditya terlibat aktif dalam pembahasan kebijakan makroekonomi, stabilitas sistem keuangan, dan pengawasan sektor perbankan. Pada periode sebelumnya di Komisi IX, ia kerap menyoroti isu kesejahteraan tenaga kerja dan layanan kesehatan nasional-bidang yang selaras dengan latar belakang pendidikannya di fakultas kedokteran.

Aktivitas Organisasi

  • Partai Golkar:

    • Fungsionaris DPP sejak 2011

    • Sekretaris DPD Golkar Sulawesi Utara (2009 – 2014)

  • Kegiatan masyarakat: Pernah maju dalam Pilkada Bolaang Mongondow 2011, meski tidak terpilih.

Penghargaan

  • International Best Executive Award (2008)
  • ASEAN Development Golden Award (2008)
  • Indonesian Executive Achievement Golden Award (2007)
  • Man of the Year, IHRDP (2007)
  • Putra Kawanua Berprestasi Sulut (2007)

Kontroversi Hukum

Pada 6 Oktober 2017, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Aditya sebagai tersangka dalam operasi tangkap tangan. Ia diduga menyuap Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Sudiwardono, guna memengaruhi putusan banding korupsi sang ibu—Marlina Mona Siahaan (mantan Bupati Bolaang Mongondow) yang divonis lima tahun penjara terkait penyelewengan Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa senilai Rp 1,25 miliar.

Ringkasan

Aditya Anugrah Moha adalah contoh figur muda Sulawesi Utara yang berupaya menggabungkan pengetahuan kedokteran dengan kiprah politik. Prestasi dan pengakuan internasional menguatkan image profesionalnya, sementara jabatan strategis di Komisi XI menempatkannya di pusat pengambilan keputusan fiskal negara. Namun, catatan positif tersebut ternodai oleh kasus suap 2017 yang mengguncang karier politisnya dan memperlihatkan lagi tantangan integritas di panggung politik nasional.

Back to top button