Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, menyatakan dukungan penuh untuk Warbiasa Governor League 2025, turnamen esports nasional yang memakai game lokal “Wardeka” karya anak muda Sulut, sebuah langkah strategis yang menyatukan talenta, teknologi, dan promosi pariwisata.
Warbiasa Governor League 2025 bukan sekadar kompetisi. Gelaran ini memantapkan Sulawesi Utara sebagai tuan rumah turnamen nasional berbasis karya lokal, memicu perputaran ekonomi kreatif sekaligus memperluas eksposur destinasi wisata. Dengan ratusan peserta dari berbagai pulau bertarung secara daring, ajang ini menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mempercepat pertumbuhan industri gim dan menghadirkan peluang kerja baru bagi generasi muda. ⟩
Warbiasa Governor League 2025 Dorong Ekosistem Esports Berbasis Game Lokal “Wardeka”
Gubernur Yulius menegaskan dukungan pemerintah terhadap ekosistem esports yang bertumbuh dari karya anak bangsa. “Ini bukan sekadar kompetisi, melainkan simbol kebangkitan kreativitas digital dan ekonomi kreatif Indonesia,” ujarnya, Minggu (12/10/2025). Ia menyoroti Wardeka sebagai bukti kemampuan talenta Sulut mengembangkan IP gim lokal yang relevan dan kompetitif.
Talenta Muda, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Bergerak Bersama
-
Peserta lintas daerah: Ratusan pemain dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, hingga Sulawesi berkompetisi secara daring memperebutkan gelar juara nasional.
-
Dampak ekonomi kreatif: Turnamen memantik peluang usaha dari produksi konten, merchandising, caster/komentator, hingga event support.
-
Promosi destinasi: Narasi budaya dan lanskap Sulut disisipkan melalui kampanye turnamen untuk mendorong minat kunjungan wisata.
-
Penguatan IP lokal: Wardeka mengangkat identitas Nusantara ke panggung kompetisi, menambah nilai bagi ekosistem kreator Indonesia.
-
Dukungan pemda: Pemerintah daerah menggabungkan kebijakan, kolaborasi komunitas, dan fasilitas penyelenggaraan untuk menjaga keberlanjutan agenda digital.
Menuju Grand Final dan Visi Besar Esports Sulut
Grand Final Warbiasa Governor League Esport Competition dijadwalkan Senin, 13 Oktober 2025, mempertemukan finalis dari berbagai provinsi. Kepala Dinas Pariwisata Sulut, dr. Kartika Devi Tanos, mengapresiasi kolaborasi semua pihak dan menilai ajang ini kompetitif di level nasional. “Game Wardeka mengangkat budaya dan identitas bangsa. Dengan dukungan Bapak Gubernur, kami menargetkan Sulawesi Utara sebagai pusat event digital kreatif nasional, tempat budaya, pariwisata, dan teknologi bertemu,” ucapnya.
Warbiasa Governor League 2025 meneguhkan Sulawesi Utara sebagai lokomotif inovasi digital di Indonesia. Sinergi pemerintah, komunitas, dan kreator muda melahirkan panggung esports berbasis game lokal yang berdampak pada pariwisata dan ekonomi kreatif. Dari Wardeka, lahir inspirasi: talenta Nusantara mampu bersaing global dan Sulut siap memimpin gelombang berikutnya.
