Fabio Quartararo berhasil memecah ‘kutukan’ Yamaha dengan mengamankan pole position dan podium kedua di MotoGP Jerez dua pekan lalu. Hasil ini jadi pelepas dahaga Yamaha yang sudah lama tak mencicipi hasil manis.
Dengan penuh semangat, El Diablo kini datang ke GP Le Mans, balapan kandangnya, dengan mesin spek baru dan dukungan penuh dari para fans.
“Balapan di Le Mans selalu spesial. Lagu kebangsaan di grid bikin merinding tiap tahun!” ucap Quartararo antusias.
Mesin Baru Yamaha Curi Perhatian
V4 Jadi Bahan Gosip, Tapi Inline Tetap Fokus Utama
Meski banyak yang penasaran soal proyek mesin V4 Yamaha, kenyataannya motor spek sekarang (mesin Inline 4) justru mulai menunjukkan taring.
Di tes Jerez, Yamaha membawa sejumlah upgrade mesin yang bikin performa meningkat cukup signifikan. Dan di trek seperti Le Mans yang stop-go, mesin baru ini diharapkan bisa lebih optimal.
“Saya nggak sabar lihat performa motor ini di Le Mans. Kami sudah kerja keras dan siap balapan!” ujar Quartararo.
Yamaha Belum Menang di Le Mans Sejak 2017
Waktunya Bikin Sejarah Baru?
Terakhir kali Yamaha menang di Le Mans adalah lewat Maverick Viñales pada tahun 2017. Sejak itu, hasil podium di sirkuit Prancis jadi barang langka untuk tim asal Jepang ini.
Namun dengan semangat baru dan mesin yang mulai membaik, Le Mans 2025 bisa jadi titik balik. Apalagi Quartararo kini duduk di posisi 6 klasemen dan sedang on fire!
Target Yamaha: Tembus Q2 dan Lanjutkan Tren Positif
Fokus Step by Step
Menurut Massimo Meregalli, Direktur Tim Yamaha, tren positif ini jadi bekal penting untuk menjaga momentum. Ia menyebut Q2 sebagai target awal utama mereka di Le Mans.
“Pole dan podium di Jerez jadi sinyal bagus. Kami mulai dapat arah yang benar, tinggal pertahankan ritmenya,” kata Meregalli.
Ia juga menambahkan bahwa antusiasme penonton Prancis bisa jadi dorongan tambahan bagi Fabio di balapan kandangnya ini.
Alex Rins Juga Siap Tempur
Rekan Setim Quartararo Tampil Kuat di Tes Jerez
Tak cuma Fabio, Alex Rins juga menunjukkan kemajuan besar. Di tes Jerez, Rins mencatatkan waktu keempat tercepat, tepat di belakang Quartararo.
“Tes Jerez sangat membantu. Mesin baru ini punya potensi besar,” ungkap Rins.
Ia menegaskan bahwa GP Le Mans akan jadi panggung penting untuk mengumpulkan data, sebelum masuk sesi tes privat di Misano minggu depan.
Yamaha Mulai Bangkit, Le Mans Bisa Jadi Panggung Pembuktian
Setelah lama tertinggal di belakang Ducati dan tim lainnya, Yamaha akhirnya menunjukkan sinyal kebangkitan. Fabio Quartararo dan Alex Rins sama-sama percaya diri menyambut GP Prancis.
Dengan performa membaik, mesin yang diperbarui, dan semangat membara di balapan kandang, Quartararo berpotensi cetak sejarah baru untuk Yamaha.
Ayo kita tunggu, apakah “El Diablo” bisa menaklukkan Le Mans lagi dan kasih kejutan manis buat fans-nya?
- Marc Marquez Siap Bangkit di MotoGP Prancis Usai Kecelakaan di Jerez!
- Motor Termahal 2025: Mesin-Mesin Super yang Menghadirkan Performa dan Kemewahan
- Francesco Bagnaia Geram dengan Batasan Ducati di MotoGP 2024
