Pada pembukaan musim MotoGP 2025, Marc Marquez tampil luar biasa dengan meraih kemenangan pertama di MotoGP Thailand yang digelar di Buriram pada hari Minggu. Pembalap Spanyol tersebut mengalahkan adiknya, Alex Marquez, dengan selisih waktu 1,732 detik. Ini menandai kemenangan ke-63 dalam karier MotoGP Marquez yang sudah enam kali menjadi juara dunia.
Debut Marc bersama tim Ducati pabrikan berakhir sempurna setelah sebelumnya juga meraih kemenangan di sprint pada hari Sabtu. Dengan hasil tersebut, Marc Marquez mengantongi 37 poin maksimal untuk membuka musim 2025 dengan penuh percaya diri.
Dominasi Marquez: Pole, Sprint, dan Kemenangan Grand Prix
Marc Marquez memulai balapan dengan menguasai posisi pole dan dengan cepat menciptakan keunggulan 1,5 detik atas Alex Marquez pada lap ketujuh. Namun, pada putaran berikutnya, Marc mengalami penurunan kecepatan di tikungan ketiga yang membuatnya kehilangan posisi terdepan. Meskipun demikian, ia kembali menduduki posisi kedua dan terus memberi tekanan kepada Alex, sebelum akhirnya berhasil menyusul di tikungan 12 dan melesat menuju kemenangan.
“Saya sangat bahagia,” ujar Marc Marquez usai balapan. “Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan.”
Alex Marquez Berjuang Keras, Franco Morbidelli dan Ai Ogura Menampilkan Performa Solid
Alex Marquez, yang berusaha keras mempertahankan posisi terdepan dengan Ducati Gresini, harus mengakui keunggulan kakaknya menjelang akhir balapan. Dengan empat lap tersisa, Marc Marquez berhasil mengambil alih posisi pertama dan menuntaskan balapan dengan kemenangan. Franco Morbidelli finis di posisi keempat, sementara pembalap rookie Ai Ogura berhasil finis di posisi kelima pada debut MotoGP-nya.
Marc Marquez dan Ducati: Tampil Dominan di Awal Musim 2025
Marc Marquez menunjukkan performa impresif selama pra-musim dengan tim Ducati pabrikan. Setelah berpindah dari Honda, Marquez langsung menunjukkan kualitasnya dan diprediksi menjadi salah satu favorit untuk meraih gelar juara dunia pertama setelah absen panjang sejak 2019.
Marc dan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, telah dipuji sebagai tim impian Ducati. Namun, beberapa pengamat memberi peringatan bahwa persaingan sengit antara dua pembalap cepat ini bisa menjadi terlalu panas dan berisiko.
Bagnaia Beri Pujian untuk Marc Marquez: “Dia Bermain dengan Kami”
Francesco Bagnaia, yang finis di posisi ketiga, memberikan pujian tinggi kepada Marquez, meskipun ia merasa harus berusaha lebih keras. “Marc bermain dengan kami sepanjang hari,” kata Bagnaia. “Ambisi saya maksimal adalah finis di posisi kedua, namun kami harus puas dengan posisi ketiga.”
Absennya Jorge Martin Menjadi Sorotan di Awal Musim MotoGP 2025
Musim MotoGP kali ini sedikit tercoreng dengan absennya juara dunia 2023, Jorge Martin. Martin mengalami cedera serius pada tangan kanan dan kaki kiri setelah mengalami kecelakaan hebat dalam uji coba pra-musim di Malaysia. Tim Aprilia kemudian mengungkapkan bahwa Martin harus menjalani operasi tambahan setelah kecelakaan lainnya saat latihan.
Aprilia mengonfirmasi bahwa Martin akan absen di balapan berikutnya di Argentina pada pertengahan Maret, dan belum ada kepastian mengenai kapan ia akan kembali.
- Marquez Menolak Euforia Kemenangan Cepat dengan Tim Gresini Ducati MotoGP
- Jadwal dan Hasil Kualifikasi FP2 MotoGP Thailand 2025: Morbidelli Mengalahkan Marquez dan Bagnaia
- Jadwal dan Hasil MotoGP 2025: Balapan di 18 Negara dengan 22 Sirkuit
