Marc Marquez harus puas turun ke posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2025 usai balapan di Jerez. Ia kini terpaut hanya 1 poin dari pemuncak klasemen baru yang tak lain adalah Alex Marquez, adiknya sendiri.
Dua kali crash — di GP Amerika dan Spanyol — bikin Marc kehilangan banyak poin berharga. Padahal jika finish di posisi lebih baik, puncak klasemen bisa tetap jadi miliknya.
Le Mans: Trek Favorit Marc dan Ducati
Sirkuit Le Mans Siap Jadi Penentu Balapan Selanjutnya
Trek Le Mans jadi harapan Marc untuk bangkit. Tahun lalu, saat masih bersama Gresini, ia tampil menggila dan dua kali finis runner-up. Di masa lalu, Marc juga pernah menang di Le Mans bersama Honda pada 2014, 2018, dan 2019.
“Le Mans sangat cocok untuk Ducati, dan saya punya memori bagus di sini. Tahun lalu saya naik podium dua kali, jadi saya percaya diri menyambut balapan akhir pekan ini,” ucap Marc Marquez.
Dominasi Ducati di Le Mans Tak Terbantahkan
7 Kemenangan Beruntun Sejak 2020
Sejak 2020, Ducati selalu tampil superior di Le Mans, termasuk di sprint race. Bahkan, kalau Ducati menang lagi akhir pekan ini, itu akan jadi kemenangan ke-23 berturut-turut mereka di MotoGP — sebuah rekor baru!
Berikut daftar pemenang Ducati di Le Mans:
- 2020: Danilo Petrucci (GP)
- 2021: Jack Miller (GP)
- 2022: Enea Bastianini (GP)
- 2023: Jorge Martin (Sprint), Marco Bezzecchi (GP)
- 2024: Jorge Martin (Sprint & GP)
Tes Jerez Buktikan Marc Masih Kompetitif
Crash di Race, Tapi Ngebut di Tes Hari Senin
Setelah finish ke-12 di Jerez dan cuma bawa pulang 3 poin, Marc Marquez bangkit di sesi tes keesokan harinya. Ia sukses mencatat waktu tercepat, tanda kalau kecepatannya belum hilang.
“Banyak hal kami coba saat tes. Tidak semuanya akan langsung dipakai di Le Mans, tapi hasilnya positif,” jelasnya.
Dia juga menekankan bahwa faktor cuaca dan suhu lintasan bisa sangat berpengaruh di Prancis. Tapi secara keseluruhan, ia optimis Ducati siap tampil maksimal.
Duel Ulangan Marc vs Pecco?
Bagnaia Waspada, Le Mans Bukan Trek Mudah
Musim lalu, Marc sukses kalahkan Pecco Bagnaia di lap terakhir demi posisi kedua. Kini, duel keduanya bisa kembali tersaji, apalagi Bagnaia juga dalam performa cukup baik.
“Saya suka sirkuit Le Mans, meski di Jerez kemarin saya kesulitan saat balapan utama. Tapi dalam sprint saya tampil kuat,” ujar Bagnaia.
Ia juga menyebut hasil tes Jerez memberinya bahan baru untuk lebih kompetitif, meski hanya finis ke-17 dalam tes tersebut.
Klasemen MotoGP 2025 Makin Ketat!
Saat ini tiga pembalap Ducati bersaing di papan atas:
- Alex Marquez – 1 poin di atas Marc
- Marc Marquez – posisi ke-2
- Pecco Bagnaia – tertinggal 20 poin dari Alex
Dengan persaingan super ketat, Le Mans bisa jadi titik balik musim ini. Apakah Marc Marquez bisa kembali rebut puncak klasemen? Atau Alex makin menjauh?
Awas, Marc Marquez Masih Mengincar Balik Tahta!
Crash memang bikin posisi Marc Marquez turun, tapi kecepatan dan semangatnya masih solid. Sirkuit Le Mans jadi panggung ideal buat pembalap asal Cervera itu membalik keadaan.
Dengan rival-rival kuat seperti Alex Marquez dan Pecco Bagnaia, balapan akhir pekan ini dijamin seru. Pantengin terus MotoGP Prancis 2025, karena satu kesalahan saja bisa ubah segalanya!
- Marquez Menolak Euforia Kemenangan Cepat dengan Tim Gresini Ducati MotoGP
- Jadwal dan Hasil MotoGP 2025: Balapan di 18 Negara dengan 22 Sirkuit
- Jadwal dan Hasil Kualifikasi FP2 MotoGP Thailand 2025: Morbidelli Mengalahkan Marquez dan Bagnaia
- Marc Marquez Dominasi MotoGP Thailand: Kemenangan Perdana di Debut Ducati!
